UMROH, AKTIVITAS ANAKKU HARI INI

        MANASIK UMROH SISWA SDIT PERSIS 2 GARUT

Sejak mendapat pengumuman akan dilaksanakan kegiatan umroh, anak-anak beserta orangtuanya sibuk, mencari baju putih. Karena gara-gara pandemi, banyak baju yang kekecilan nungguin lemari, banyak sepatu yang kebosanan karena harus  nungguin rak sepatu.

Dan saat waktunya hendak digunakan, semuanya kerepotan. Kubongkar baju-bajuku yang sama juga banyak yang kekecilan, atau badanku yang semakin melebar sehingga bajunya tak cukup lagi aku kenakan he..he...

Akhirnya kutemukan satu baju putih yang masih bagus, akan tetapi sudah tak muat lagi padaku. Ternyata, baju itu muat sama anakku, wlaupun agak panjang dikit....iya dikit...he...he....

Berbagai jalan dilakukan, mulai memasang pita di pinggang, terus dilipat bajunya biar gak kepanjangan. pokoknya, emak-emak itu pasti banyak akal.

Dan ujung-ujungnya...jeng...jeng......bajunya cukup hi...hi.......

Tuh...kelihatan gak, anakku keenam dari depan jajaran anak-anak gadis. Semoga walau saat ini baru latihan saja suatu hari bisa kesampaian yang benerannya.

Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan SDIT Persit 2 Garut agar anak-anak mengerti dan memahami bagaimana jalannya kegiatan umroh itu serta tertanam keinginan di hati mereka untuk melaksanakan rukun islam yang ke-5, yaitu melaksanakan ibadah haji.

Saat aku tanya bagaimana pelaksanaannya, anakku bilang bahwa mereka dibagi beberapa kelompok. satu kelompok terdiri dari 8 sampai 10 orang, terus dibimbing ibu guru mengelilingi Ka'bah sebanyak tujuh kali, setelah itu ada kegiatan berdoa dan sholat dua rakaat, dan setelah selesai, semuanya minum air zam-zam.

"Masa sih de, enak gak air zam-zamnya?, "tanyaku.

"Apaan Mamah, air zam-zam tapi bawahnya ada merk A****S, " katanya.

Aku tertawa lucu, "yaiyalah de, air zam-zam darimana buat anak sebanyak itu, "kataku menggoda.

Ini kelompok anakku saat latihan manasik umroh, anakku khansa adalah berdiri ketiga dari kiri samping bapak guru dan walikelasnya, Bapak Diki. 

Terimakasih guru-guru SDIT Persis 2 sudah mengenalkan anak-anak melaksanakan manasik umroh.