Pengikut

Sabtu, 11 Desember 2021

Merawat Cinta Bersama Pasangan Sampai Ke Sorga-Nya

 Kamis, 9 Desember 2021

Judul  : Merawat cinta bersama pasangan sampai ke sorga-Nya

Moderator    :  Riri Sulaiman

Narasumber  : Dr Aisyah Dahlan, CHt.CM.NLP


Bismillahirohmanirohim

Assalamualaikum Wr.Wb.

Siang ini aku duduk sendiri, iseng kubuka photo-photo kenanganku bersama suami. tak terasa sudah mau 24 tahun kami bersama.  Tak pernah sedikitpun terbias dalam benakku suatu saat akan bersuamikan seorang anggota TNI. Kupandangi photo-photo kenangan itu, selalu ada doa dan harapan agar kami bisa selalu sehat, bahagia dan bersama hingga jannah-Nya. aamiin yra. semoga Allah mengabulkan doa-doaku. 

Kubuka kembali siaran ulang ceramah Doktor Aisyah yang isinya makcleb banget, dan dapat dijadikan sebagai pembelajaran baik bagi suami maupun istri agar bisa saling mengerti.


Sengaja kutulis ceramah Dr.Aisyah di blogku, agar sewaktu-waktu  saat aku bahagia, tersinggung ataupun marah, kubaca tulisan ini,  aku bisa sadar lagi, jika aku menikah dan hidup bersama, bukan dengan orang yang sejenis, segender, sehoby, ataupun secita-cita. Namun, kami dua makhluk yang berbeda yang disatukan oleh cinta dan kasih sayang yang tulus semata-mata karena Allah Swt dan Takdir yang telah tergariskan.

Karena andai cinta yang  kita berikan pada makhluk yang sejenis, maka akan cepat menimbulkan kebosanan walaupun mungkin cepat akur lagi. Karena dengan perbedaan itulah, kita merasakan adanya getaran rasa yang sulit dimengerti, gejolak cinta dan panasnya api asmara yang membuat darah kita terasa mendidih serta rindunya kalbu untuk bertemu melepas rindu. Seperti yang telah Allah katakan dalam surat Ar-Rum ayat 21 

Sebelum saya membahas panjang lebar tentang resume ceramah Ibu Aisyah ini, saya sampaikan dulu arti dari cinta, agar kita bisa memahami kemana arah tujuan pembicaraan kita. 

Cinta adalah pikiran dan perasaan, yang memperhatikan, menyukai, menyayangi secara mendalam dan penuh kasih sayang sehingga mau melakukan apa saja untuk orang yang dicintainya. Namun, dalam hal ini yang kita lakukan tentu saja kebaikan di jalan Allah.

Rasa cinta  adalah perasaan yang bisa dirasakan oleh semua orang  mulai dari bayi, anak-anak, remaja hingga dewasa bahkan lanjut usia. Seperti yang Allah katakan dalam salah satu ayatnya yang menjelaskan jika manusia itu menyukai keindahan dan kesenangan.



Manusia memiliki otak besar dan otak kecil yang di dalamnya terdapat berbagai macam masalah kehidupan. 



Setelah diteliti ternyata di dalam otak terdapat hormon yang penuh kasih sayang dan cinta yang letaknya persis di tengah otak. hormon itu bernama :

1. Hormon Dopamine yaitu hormon perpaduan semuanya sehingga memiliki banyak sifat

2. Hormon Oxitocin ialah hormon yang penuh cinta

3. Hormon endorphins yaitu hormon yang membuat nyaman dan memiliki morphin alami

4. Hormon serotonin ialah hormon yang mencakup segala hal yang sedang dialami



Cinta itu seperti tanaman yang perlu adanya perawatan, perlu dipupuk dan disiangi jika banyak rumput yang mengganggu pertumbuhannya. 

 Lalu bagaimana cara merawat cinta?

Cinta akan semakin terasa dan tumbuh dengan baik di hati kita jika terus dipupuk dengan kebersamaan, dengan sentuhan, dengan ungkapan dan dengan kejutan-kejutan yang mungkin bisa membuat kita deg-degan karena adanya kebahagiaan, ketegangan, kesalahpahaman ataupun perbedaan. Dari sini cinta akan diuji dan  jika lulus maka akan tumbuh semakin dalam.



Diakui atau tidak, biasanya sepasang suami istri, setelah mengalami masa-masa ketegangan karena perbedaan pendapat/kesalahpahaman ,  suka merasa  lebih rindu, bahkan menjadi semakin romantis. Hal ini terjadi karena dalam tubuh kita terdapat sifat binatang mamalia dan reftilia yang membawa emosi positif dan negatif.

Allah Swt, dalam kitabnya telah memberikan tips-tips dalam merawat cinta  pasangan yang dicontohkan Nabi Muhammad Saw, dan telah diujikan oleh para ahli zaman sekarang. Tips tersebut antara lain :

1. tidak mencari siapa yang jadi pemenang. 

Saat terjadi salah paham, jangan sekali-sekali mencari siapa yang menang dan yang kalah, karena dua-duanya akan merugi jika itu yang terjadi. namun selesaikan masalah dengan hati dingin dan sama-sama mengalah.

2. Mengubah Posisi

Rosulullah Saw bersabda," apabila kalian marah, dan  dia dalam posisi berdiri hendaklah dia duduk, dengan itu  marahnya  akan reda. (H.R. Ahmad dan Abu Daud
maksud sabda Nabi Muhammad Saw tersebut adalah, jika kita sedang marah-marah dalam posisi berdiri, hendaknya segera duduk dan ucapkan istigfar. karena ternyata, saat posisi badan kita lebih dekat ke bumi, gaya gravitasi ketenangannyapun semakin dekat. lalu perbanyak istigfar. Namun,  jika masih tetap emosi, maka rebahkanlah dan terus beristigfar. Jangan sekali-sekali ingin menyelesaikan masalah saat kita emosi, sebab  masalah bukannya akan selesai, yang ada malah semakin membara emosinya. Istigfar merupakan salah satu cara manusia dalam menyelesaikan masalahnya, baik itu masalah kesalahpahaman, masalah rejekinya, maupun masalah keilmuannya. Dengan semakin banyak kita beristigfar, semakin mudah pula Allah memberikan jalan. Hal inipun telah diteliti oleh ilmuwan saat ini dan hasilnya, apa yang Allah katakan dalam Al-Quran ternyata benar menurut penelitian  ilmuwan yang bernama Lisa Early McLoad yang mengatakan bahwa jika kita sedang marah/emosi, maka tidurkanlah agar saat terbangun pikiran kita menjadi tenang.



Namun kadang yang namanya manusia tidak sabaran, sehingga sering mengeluh dan suudzhon kepada Allah dan mengatakan,"sudah istigfar banyak-banyak, lama dan capek, masalahnya tidak selesai juga." keluhan seperti ini, merupakan keluhan ketidakpercayaan kita sebagai makhluk kepada Sang pencipta. Rasulullah Saw pun pernah bersabda bahwa :

Padahal mungkin Allah tidak segera menyelesaikan masalahnya memiliki tujuan yang lebih baik lagi.  Maka alangkah lebih baiknya jika kita sudah banyak istigfar, namun belum terpenuhi hajat kita, kita ucapkan, "alhamdulillah saya sudah bisa beristigfar lebih sering lagi, walaupun hajat saya belum terpenuhi, masih kesal dan emosi, namun hati saya lebih tenang, karena yakin Allah akan memberikan yang terbaik untuk saya." Seperti sabda Nabi Muhammad Saw yang dikisahkan oleh HR. Abu Dawud, Ibnu Majah, Hakim dan Baihaqi.


3. Tenanglah dan berikan sentuhan/kontak fisik

Sentuhan/kontak fisik merupakan salah satu cara meredam kemarahan, karena saat kita bersentuhan, akan ada kenyamanan  dan ketenangan. Saat kita kontak fisik, hormon akan keluar pelan-pelan melalui pembuluh darah masuk jantung, jantung memompa darah ke seluruh tubuh dan saat tubuh merasa nyaman, barulah bereaksi. Hal ini berlaku baik bagi suami ataupun istri.
makanya bagi seorang suami, jika istri sedang marah meledak-ledak atau menangis karena kesal, segeralah peluk, memang awalnya biasanya akan menolak, akan tetapi lama kelamaan, saat rasa nyaman mulai datang, maka istri akan tenang. Saat itu, tak usah ditanyakan lagi permasalahannya, anggap semuanya sudah selesai. Hal ini akan membuat semua kekesalan dan emosi menjadi hilang. makanya baik suami maupun istri saat gundah gulana, sangat memerlukan sentuhan fisik untuk menenangkannya. Seperti yang dikatakan oleh seorang ilmuwan terapis pernikahan dan keluarga bernama Melody Brooke bahwa ada kalanya memaksakan untuk mendiskusikan masalah yang memicu terjadinya konflik tidaklah membantu


Saat kontak fisik/bersentuhan, kelenjar pituitery yang berisi hormon cinta dan kasih sayang, menyebar melalui pembuluh darah, sehingga terasa rileks , nyaman dan tenang. 
apa sih yang terjadi saat sepasang suami istri berpelukan? 


Saat sepasang suami istri berpelukan maka yang terjadi adalah sistem syaraf mulai bekerja seperti listrik namun bekerjanya menggunakan indra penglihatan, pendengaran, penciuman,  perabaan dan perasaan. Saat  indra penglihatan melihat pasangan memberikan kejutan dan kebahagiaan atau kesedihan, maka syaraf langsung bereaksi, begitupun saat indra yang lainnya berfungsi, maka akan terjadi reaksi. Karena biasanya laki-laki mengeluarkan hormon testosteron sedangkan perempuan estrogen testosteron, maka jangan kaget jika laki-laki sulit sekali tersenyum dibanding  perempuan yang lebih ekspresif, atau laki-laki lebih suka akan barang kesayangannya dibanding melihat istrinya yang sudah cantik berdandan. Oleh karena itu sebagai seorang istri, jika hendak bertemu suami, biasakan baca basmallah, senyum yang manis, tahan agak lama, karena suami biasanya akan loading dulu untuk bisa bereaksi membalas senyum sang istri, mungkin bisa terjeda beberapa menit untuk mendapatkan reaksi senyum suami. 
Tubuh manusia ini seperti untaian kabel listrik yang memerlukan aliran listrik. aliran listrik akan masuk jika telah di charge dengan baik. Jadi saat baterai penuh maka tubuh menjadi tenang. bagaimana caranya agar menjadi tenang? buatlah qolbunya/hatinya  menjadi nyaman agar detak jantungpun berasa normal, seperti motto di bawah ini, bahwa "saya mencintai suami /istri saya semata-mata karena Allah" oleh karena itu segala sesuatunya akan terasa ikhlas.

Berbeda halnya dengan gambar di bawah ini, yang menggambarkan kekesalan, kemarahan, ketakutan dan kesedihan, maka yang terjadi adalah kelenjar Adrenal mengeluarkan hormon stres  (adrenakin, oksitosin dan norefinefrin) yang letaknya berada di atas ginjal.


4. Berempati

Sebagai pasangan yang baik, sudah sepatutnyalah kita ikut merasakan apa yang pasangan kita rasakan karena dalam Al-Baqoroh ayat 187 dijelaskan "Mereka para istri adalah pakaian bagi kalian para suami, juga kalian pakaian bagi mereka."Oleh karena itu sudah sewajarnya jika sebagai pasangan yang baik jangan suka mengumbar kekurangan dan kejelekan pasangan kita.

Teori Baterai Cinta

Apa sih baterai cinta? baterai cinta adalah sesuatu yang dapat menguatkan cinta. ada berapa baterai cinta itu? ada lima. apa fungsinya? fungsinya untuk tetap menjaga kesinambungan rasa cinta


Cinta itu seperti baterai, jika lama tidak di charge, maka akan lemah dan kemudian lowbat, oleh karena itu sudah seharusnya baterai cinta itu di charge.  Bisa terlihat jika baterai cinta sudah lemah, pasti cemberut, gampang marah, uring-uringan. Oleh karena itu usahakan kalau tidak tiap hari yah...minimal seminggu tiga kali, agar pasangan tidak uring-uringan, marah-marah atau cemberut.Selain itu baterai jika kelamaan tak dicharge bisa terjadinya penyimpangan dalam kehidupan. Biasanya saat seperti ini batang otak yang mengandung hormon reftil sedang tegang, oleh karena itu banyakin istigfar, banyakin menyebut nama Allah, karena saat kita istigfar, tanpa sadar, kita sebenarnya sedang mengeluarkan karbondioksida secara perlahan dan menghirup oksigen baru untuk mengganti ruang kosong diotak, yang awalnya dipenuhi dengan amarah, maka perlahan akan pudar dan semakin banyak menyebut nama Allah, semakin penuh kasih sayang diotak kita, maka saat itu batang otak mulai mengendur dan sifat mamalia menguasai otak.




Oleh karena itu sebagai seorang muslim dibiasakan ucapan bismillah saat akan mengawali semua hal, agar sebelum melaksanakannya hormon kasih sayang akan segera hadir. kalau kalimat cinta  ke sistem saraf cepat sekitar 320 km/jam tapi kalau hormon ke pembuluh darah lambat, karena kalau cepat akan langsung pingsan.

Bahasa kasih sayang adalah cara mengungkapkan kasih sayang. Itu bisa dilakukan dengan 

1. kata-kata pendukung, misalnya aku mencintai kamu, aku menyayangi kamu dll. saat hal itu dilakukan, maka otak kita akan semakin dipenuhi rasa cinta

2. waktu bersama, walaupun sudah menikah, usahakan selalu ada waktu untuk bersama, bercanda, sekedar ngopi bareng atau ngebakso bareng, atau makan bareng, hal ini akan semakin menguatkan cinta di hati kita

3. sentuhan fisik, ini wajib banget. karena dengan sentuhan fisik, walau sekedar belaian rambut atau ciuman kening, itu dapat mempererat rasa cinta. apalagi jika hingga di charge setiap hari atau minimal seminggu tiga kali, bisa semakin mempererat kasih dan sayang

4. pelayanan, sudah sewajarnya sebagai sepasang yang mencintai, saling melayani dan memenuhi kebutuhannya, walaupun sekedar menyiapkan segelas air putih atau sepiring nasi, itu sudah membuat hormon kasih sayang dan cinta meningkat

5. menerima hadiah, kejutan-kejutan kecil seperti hadiah lucu atau buah tangan bisa juga menjadi jalan meningkatkan rasa cinta. jadi takada ruginya jika memberikan kejutan hadiah di ulangtahunnya atau di hari pernikahannya.


itu baterai-baterai cinta yang dapat di charge sesuai dengan keinginanya. tapi setiap orang memiliki keinginan yang berbeda-beda.  Seperti yang tergambar dalam Ar-Rum ayat 22 yang berbunyi:


kadang tidak semua pasangan suka dengan pelayanan, atau ada pasangan yang tidak pernah memberikan hadiah. Seperti halnya saya lebih suka dengan sentuhan fisik, karena dengan sentuhan fisik, lebih terasa kasih sayang dan cintanya sehingga baterai cintanya cepat penuh. bagaimana dengan anda? 





Senin, 06 Desember 2021

7 Strategi Promosi Buku Biar Jadi Best Seller

7 STRATEGI PROMOSI BUKU BIAR JADI BEST SELLER


Grup                    :     Pelatihan Belajar PGRI

Resume                :    28

Gelombang          :    21

Tema                     :    Teknik Promosi Buku

Judul                     :  7 Cara Promosi Buku Biar Jadi Best Seller

Moderator            :  Dail Ma'ruf

Narasumber        :    Akbar Zainudin



Senin, 6 Desember 2021

Ini adalah hari pertama saya menulis di blog. atas bimbingan Om Jay dan Om Brian saya beranikan diri untuk menulis. selain untuk menyalurkan hobby, saya berharap dengan menulis  bisa berbagi pengalaman dan pengetahuan yang saya miliki, walau belum seberapa. Namun saya yakin, jika  kita mau berbagi pasti berguna buat rekan-rekan. Dengan berbagi  ilmu kita  akan menjadi lebih bermanfaat dibandingkan jika kita  pendam.

Ditemani oleh dinginnya kota dodol, dan secangkir susu coklat,  disela-sela istirahatku dari semua aktivitas rumah tangga dan rutinitasku ke sekolah, aku beranikan membuat resume  materi yang disampaikan oleh Bapak Akbar Zaenudin tentang "7 Strategi Pemasaran Buku".

diawali dengan salam dan sapaan sahabat manjada wa jada dari Bapak Akbar Zaenudin, yang mengisi acara kamis menulis. Pak Akbar Zaenudin pada kesempatan ini membahas tentang  Strategi Pemasaran Buku

Ini menarik,  karena jadi penulis ternyata tidak hanya dituntut menulis tetapi diharapkan bisa membantu proses pemasaran agar bukunya laku. karena kalau tidak laku,  sayang, udah capek-capek menulis,  kurang manfaatnya. karena dengan laku lebih banyak orang mendapatkan manfaat dari buku itu lebih banyak pula. Oleh karena itu kita harus  yakin  dengan menjual buku, apa yang mereka dapatkan lebih banyak manfaatnya dibanding dengan apa yang mereka  keluarkan. Jadi jangan ragu berjualan buku. yakinlah

Bapak Akbar Zaenudin memperkenalkan buku yang berjudul UKTUB  panduan   lengkap menulis buku dalam 180 hari. Dalam  buku  ini terdapat panduan menulis dari A sampai Z. dan ada pula 150an alamat penerbit yang bisa dikirimi naskah, anggota IKAPI.  Bapak Akbar  Zaenudin akan membahas salah satu Bab dalam buku berjudul UKTUB yaitu tentang  proses pemasaran buku. 

STRATEGI PEMASARAN BUKU

Strategi pemasaran buku terdiri dari empat hal, yang biasa disebut sebagai 4P, yaitu 

1. Product (Strategi Produk)

2. Price (Strategi Harga)

3. Place of Distribution ( strategi Distribusi)

4. Promotion ( strategi Promosi)

Pertama untuk strategi  produk, dilihat  produknya seperti apa, bukunya seperti apa; kedua untuk strategi harganya, karena ini menentukan; ketiga strategi distribusinya, didistribusikan kemana saja dan  keempat strategi promosinya bagaimana.

1. Strategi produk

Seorang penulis, sebelum  menulis tentukan target audiens atau pembaca kita siapa, laki-laki, perempuan, anak-anak, dewasa, remaja ataukah orangtua. Karena strategi untuk tiap segmen berbeda-beda. misalnya strategi pembaca anak-anak  tentu saja berbeda dengan strategi untuk remaja, demikian juga untuk orang tua.  jadi sebelum kita menulis tentukan dulu buku kita untuk siapa dan dari segi life stylenya, kebutuhannya untuk apa,  misalnya untuk anak  berwarna, banyak ilustrasi gambar biar menarik, tulisannya gede-gede, lucu, bergambar imajinatif; untuk remaja berisi motivasi-motivasi, format bukunya lebih  funky, enak dilihat dan tidak standar, tidak resmi/formal covernya, bentuknya macam-macam. jadi disesuaikan dengan kebutuhan audien atau pembaca. oleh karena itu Pak Akbar Zainudin lebih suka membuat buku sesuai dengan target life stylenya misalnya Manjada Wa Jada untuk Penulis, Manjada wa Jada untuk Guru, Manjada Wajada untuk remaja dll. sebaiknya ini domainnya,  domain penerbit  penerbit yang paham, tahu segmennya untuk siapa, sehingga tahu tujuan audiennya, tapi kita sebagai penulis memberi masukan kepada penerbit tentang segmen yang diambil, kebutuhan mereka apa, dan perhalamannya seperti apa sehingga menimbulkan interaksi dengan pembaca


2. Strategi Harga. 

strategi harga adalah penentuan nilai buku di pasaran. Harga ada  jenis yaitu  harga umum dan harga premium. Harga umum itu harga wajar seperti harga buku lain-lainnya dengan  standart harga antara Rp 70 ribu sampai Rp 100 ribu,   tapi ada juga beberapa buku dijual premium itu harganya bisa hingga Rp 150 ribuan tapi laku, mengapa? karena menyesuaikan dengan kebutuhan pembaca. Karena  banyak orang yang membaca buku ingin memiliki buku dengan kualitas baik, bahkan ada yang sekedar gengsi karena bisa membeli buku yang mahal atau ingin buku yang dibelinya terlihat lux sehingga enak untuk dibacanya. Harga buku bisa dijual lebih mahal jika mempunyai nilai tambah dibandingkan dengan buku-buku yang lain. Misalnya hard cover, ditambah bonus-bonus (voucher seminar, workshop, dan lain-lain). Padahal sebuah buku yang penting kualitasnya baik, maka buku umumpun bisa   masuk ke harga premium.

3. Strategi Distribusi

Distribusi sebenarnya merupakan domainnya penerbit, kita hanya menerima saja. Distribusi  secara umum dibagi menjadi dua: distribusi tradisional dan distribusi non tradisional. Distribusi tradisional adalah melalui toko-toko buku, baik toko-toko buku jaringan nasional maupun toko buku lokal.Sedangkan distribusi non tradisional, di antaranya adalah: 

a. Melalui MLM (Multilevel Marketing) melalui agen-agen

b. Melalui Penjualan Langsung,  baik door to door maupun lewat online, fb, instagram dll

c. Melalui Marketplace/e-Commerce (Lazada, Bukalapak, Tokopedia, Shopee, dll).

4. Strategi Promosi

Promosi dilakukan bersama antara penerbit dan penulis, tujuannya agar saling mengenal, kemudian tertarik dan setelah itu mau membeli.  Beberapa program promosi yang bisa dilakukan diantaranya : 

a. Launching buku

Launching buku adalah program untuk meluncurkan buku baru. Bisa di aula, masjid, lembaga pendidikan, hotel, di mana saja. Yang mengadakan bisa penerbit maupun penulis. Yang membiayai launching buku siapa? Bisa penerbit, bisa penulis. Kita perlu meyakinkan penerbit kalau buku kita akan laku, karena itulah mereka perlu menyelenggarakan program launching buku. Kalau di Gramedia, di toko-toko buku mereka ada tempat untuk launching buku. Kita bisa memanfaatkan tempat ini. Jadi kita promosikan acaranya, tempatnya di toko buku Gramedia. 

b. Bedah Buku. 

Bedah buku adalah acara diskusi untuk membedah isi buku kita. Bedah buku ini bisa secara online maupun offline. Offline artinya kita menyelenggarakan bisa bekerjasama dengan berbagai lembaga. Lembaga pendidikan, perpustakaan, majlis taklim, masjid, dan sebagainya. Pokoknya, di semua tempat dan situasi yang memungkinkan, kita tawarkan bedah buku. Berapapun yang hadir, kita selenggarakan terus menerus. Apalagi sekarang ini eranya digital. Bukan berapa orang yang hadir yang penting, tetapi direkam lalu diupload di Medsos acara kita. InsyaAllah akan semakin membuat orang mengenal kita.Yang lebih mudah sekarang ini adalah bedah buku secara online. Kita undang orang-orang untuk ikut acara bedah buku bersama kita. Bisa di FB, IG, WA Grup, Zoom, dan sebagainya. 

c. melakukan seminar ataupun workshop sesuai dengan tema buku kita. 

Seminar atau workshop ini, pertama-tama bolehlah dilakukan gratis. Karena target kita adalah mengenalkan buku kepada para peserta. Lakukan secara kontinu, misalnya sebulan sekali. Kalau misalnya bisa offline, laksanakan di sekolah misalnya. Kalau tidak bisa offline, lakukan secara online. Bisa via WA, Zoom, FB, IG, dan sebagainya. 

d. Membangun komunitas. 

Komunitas yang kita bangun adalah komunitas yang kita sesuaikan dengan tema buku kita. Kalau buku kita temanya motivasi, maka kita tuliskan buku-buku tentang motivasi. Buku tentang guru, maka bangun komunitas guru. Buku tentang menulis, bangun komunitas menulis. Buku tentang Ice Breaking, bangun komunitas Ice Breaking. Buku tentang bahasa, bangun komunitas bahasa. Komunitas membuat kita lebih dekat dengan pembaca sehingga memudahkan kita untuk menawarkan mereka dalam membeli buku. Komunitas, ada komunitas guru, menulis, santri, remaja, bisnis, dan sebagainya. Semua komunitas itu ada bukunya. Kita bisa share materi-materi yang ada di buku secara berkala bisa melalui WA, telegram atau sesekali adakan seminar dan zoom, misalnya seminggu sekali, sehingga anggota komunitasi ini mendapatkan manfaat. 

e. membangun jaringan reseller. 

Reseller adalah orang-orang yang mau menjualkan buku kita dan mendapatkan buku dari hasil yang terjual. Kita berikan 20-30 % komisi dari harga jual. Misalnya harga jual buku kita Rp 100.000, kita kasih Rp 20rb s.d Rp 30rb, kita berikan materi-materi yang terkait buku kita, sehingga lebih mudah bagi mereka untuk menjual.Sebagai contoh, Dewa Eka Prayoga, berhasil menjual 10.000 buku hanya dalam waktu 2 minggu melalui reseller ini. Tentu resellernya saja puluhan ribu, berbagai produk. Kalau kita sudah punya jaringan reseller, akan memudahkan kita menjual buku. 


f.  jualan di marketplace. 

Buka toko di marketplace (Lazada, Shopee, Bukalapak, Tokopedia, dan sebagainya). Membuka toko di marketplace akan meluaskan promosi dan distribusi kita.  Yang penting keberadaan kita dan buku kita ada. Itulah pentingnya ada di marketplace. Jadi kalau ada orang mencari judul buku kita, bisa ditemukan.

g. memanfaatkan media sosial (Medsos) untuk promosi buku. 

Manfaatkan sebaik-baiknya followers dan subscriber dengan memberikan informasi tentang buku. Setiap hari, kita buat status terkait tema buku yang kita tulis, sehingga orang semakin paham dengan buku yang kita tulis. Dan jangan setiap hari isinya jualan. Lebih banyak sharing-sharing, baru selling. Lebih banyak memberikan pengetahuan kepada para pembaca sehingga mereka merasa ada manfaat menjadi followers kita. Sharing-sharing apa saja, kalau perlu sesuai dengan kebutuhan mereka. Sehingga setiap hari, semakin lama akan semakin ada ikatan dengan pembaca. Kalau sudah begitu, akan memudahkan kita dalam proses memengaruhi pikiran orang dalam membeli buku.

Jadi, pada dasarnya kita ini memengaruhi orang agar mereka mau menjadikan buku sebagai kebutuhan utama. Dan memang, membaca akan banyak membuka wawasan, pengetahuan, dan pilihan dalam mengambil keputusan. Dengan bersama-sama membangun kebutuhan akan membaca, maka akan memudahkan kita dalam proses menjual buku.


fiorentia viviane lesmana