Pengikut

Selasa, 12 April 2022

1. SEMINAR DARING NASIONAL SINEMATOGRAFI GURU BAHASA INDONESIA

 


1. SEMINAR DARING NASIONAL SINEMATOGRAFI GURU BAHASA INDONESIA    


          



     

 


 

LAPORAN KEGIATAN 

       

A. Waktu pelaksanaan dan Penyelenggara Kegiatan

Waktu                            : senin, 1 november 2021

Tempat/Media                : hp/youtube

Penyelenggara                : AGBSI DPW Sumatera Utara

 

B.   Nama Kegiatan

Seminar Daring Nasional Sinematografi Guru Bahasa Indonesia

 

C.   Ringkasan Materi

1.   Narasumber 1 tema Sinematografi dalam Pembelajaran, Dra. Ipa Ratna Mutiara, M.Pd

Sinematografi dalam KBBI teknik perfilman;teknik pembuatan film

Mengapa perlu teknik perfilman? Agar sebagai guru bisa mengkreasikan pembelajaran kita dengan membuat film. Tujuannya agar pembelajaran kita bias menarik dan menyenangkan siswa. Dalam materi kelas 11 ada materi drama biasanya kita mengambil film yang dibuat orang lain, akan lebih baik jika film tersebut adalah buatan sendiri agar lebih bisa menghayati . manfaat sinema dalam pembelajaran anak-anak lebih tertarik dalam pembuatannya bisa menggunakan pembelajaran berbasis proyek.

Selama masa pandemi, guru-guru merasa ada yang kurang selama ini yaitu seorang guru saat menyuruh siswa membaca puisi, seharusnya guru tersebut pandai juga berpuisi, saat menyuruh siswa membuat cerpen, maka gurupun harus pandai membuat cerpen dan saat guru menyuruh siswa bermain drama, maka seorang guru harus pandai juga bermain drama.

Dunia film adalah dunia peserta didik karena itu lakukan dengan pendekatan dunia sinematografi.

 

Akhirnya AGBSI Sumatera Utara membuat sebuah film berjudul Mak Jabir, jabir dalam bahasa medan artinya judes. Jadi mak jabir artinya mak judes. Dalam film tersebut ibu iPa sebagai Mak Jabir.

Membuat film itu tidak sulit karena yang sulit itu adalah keinginan kita. Ruang belajar dijadikan sebagai sarananya,sebagai studio film.

1.           Suasana      : sensasi studio film dalam kelas

2.           Sarana        : kelas dengan aroma studio film, ac, sound, layar , infokus

3.           Materinya   : beberapa potongan film

Karena belum professional jadi belum memerlukan lighthing, dan perlengkapan lainnya yang professional. Pemanfaatan   film dalam pembelajaran  suasana dan materinya di persiapkan dan untuk pengambilan bisa menggunakan gawai siswa sendiri sebenarnya tidak terlalu sulit. Sinematografi ini bisa juga dijadikan sebagai materi ekstrakulikuler siswa sehingga anak-anak bisa mengembangkan potensi dan bakatnya.

Karena anak-anak selama ini juga banyak yang membuat film pendek pemanfaatan film dalam pembelajaran

1.   Potongan film pendek sebagai pemancing saja

2.   Film  harus menarik

3.   Siapkan sarana speaker, layar dan kabel

Model pembelajaran berbasis proyek

1.   Materi tertentu, berikan tugas proyek pembuatan film

2.   Publikasi; lakukan publikasi film proyek melalui media sosial

3.   Presentasi dan diskusi; lakukan presentasi bergaya diskusi publik

Ibu Ipa membuat film Mak Jabir bersama guru-guru di medan. Pengembangan ekstrakulikuler film menjadi ruang bagi peserta didik berbakat mengembangkan potensinya Jadilah bagian film; guru sebaiknya terlibat dalam produksi film sebagai sutradara, penulis naskah, penata kamera atau pemain film.

 

 

2.   Narasumber 2  tema Peningkatan Profesionalisme Guru Indonesia oleh Bpk Dr. Maryanto, M.Hum

 

Bahasa Indonesia untuk menjaga martabat bangsa Indonesia karena perannya dalam membangun sdm yang terpelajar dan berpancasila. Kompetensi guru menurut UU  nomor 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen

1.  Kompetensi pedagogic : pemahaman terhadap peserta didik

2.  Kompetensi professional : kemampuan akademis untuk menguasai substansi

3.  Kompetensi social : pemahaman terhadap lingkungan masyarakat sekitar

4.  Kompetensi kepribadian :kemampuan personal untuk menjadi teladan

Undang-undang nomor 24 tentang tahun 2009 tentang bendera, bahasa dan lambang Negara serta lagu kebangsaan

1.   Indonesia bersatu

2.   Indonesia bahagia

3.   Indonesia abadi

Bagaimana manusia Indonesia bersatu? unsur apa pembentuknya? Ras, agama. Bahasa. Sebelum manusia terbentuk sudah ada tanah air Indonesia dan sebelum manusia yang hidup di atas tanah itu dan sebelum jadi Indonesia sudah ada ras, agama dan etnisitas keberagaman itu dicari persamaannya yaitu bahasa sebagai sarana komunikasinya, bukan ras, agama, dan etnisitas.

Oleh karena itu kita mengenal sumpah pemuda, dan dua tahun sebelumnya sudah ada bahasa Indonesia. Dan dua tahun sebelumnya sudah ada pencetus M Tabrani Koran Hindia Baroe tanggal 11 pebruari 1926.saat itu manusianya belum manusia Indonesia namun masih suku-suku. Secara linguistic menerbitkan bahasa indonesia ini.

Bahasa Indonesia itu bahasanya ada bukan karena keturunan, darah, sperma, indung telor induknya melainkan karena peristiwa geografis. Secara linguistic menumbuhkan bahasa Indonesia bukan karena teori melainkan berdasarkan peristiwa. NKRI terdiri dari 17504 pulau ( 1905 juta km2).

Manusia Indonesia pada tahun 2045 Indonesia menjadi Indonesia emas dangan SDM unggul yang terpelajar dan berpancasila . terdapat kompetensi guru : undang=undang No,14 tahun 2005 tentang guru dan Dosen.

Undang-undang No.24  tahun 2009 yang didalamnya mengatur bendera, bahasa, dan lambang Negara serta lagu kebangsaan. Saat kita menikmati lagu Indonesia raya stansanya Indonesia bersatu, setelah itu Indonesia bahasia. Dan Indonesia abadi.

Cara menyatukan Indonesia yaitu dengan mengingat bahwa untuk dijadikan satu Indonesia maka perlu dibentuk dulu satu bahasa yang berada di satu wilayah tanah air Indonesia yaitu dengan menjadikan Bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan diharapkan di tahun 2045 indonesia dapat menjadi Indonesia Emas.

Satu-satunya pemuda yang mengakui bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional pertama kali adalah Sanusi Pane, sastrawan kondang yang sangat mengusung bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan.

Isu lingkungan Kebahasaan Strategis menjelaskan tentang globalisasi berbahasa. Kilas balik sumpah pemuda perumusan dua tahun sebelum 1928, dua tahun sebelumya 1926. kongres bahasa Indonesia yang kedua 1928 adalah hasil kongres pemuda ke-I 1926 bahasa kita adalah bahasa melayu diresmikan oleh M.Tabrani. dalam kongres Indonesia ke-2 M. Yamin bertindak sebagai sekretaris besar jasanya karena tidak lupa kepada persetujuan yang telah dicapai  dalam kongres pemuda pertama (1926) bahwa bahasa persatuan bukan bahasa melayu, melainkan bahasa Indonesia, hanya pelaksanaannya saja ditunda hingga 28 oktober 1928. Jasa ketua kongres pemuda Indonesia ke-2 adalah meneruskan usul M. Yamin langsung ke bidang umum tanpa melalui rapat panitia dan sidang umum tanpa melalui rapat panitia dan sidang umum menerimanya dengan suara bulat.

Perumusan sumpah pemuda 1926

1.   Kami poetra dan poetri Indonesia mengakoe bertoempah darah yang satoe, tanah Indonesia

2.   Kami poetra dan poetri Indonesia mengakoe berbangsa yang satoe, bangsa Indonesia

3.   Kami poetra dan poetry Indonesia mendjoendjoeng bahasa persatuan bahasa melajoe (otobiografi M.Tabrani, 1978:42-48)

Namun dalam pertemuan itu usulan M yamin yang melanjutkan usulan M Tabrani tidak mendapat persetujuan kongres, hanya satu pemuda yang setuju yaitu Sanusi Pane, pemuda dari sumatera utara. Karena memang saat itu bahasa Indonesia belum ada, yang ada hanya bahasa melayu saja

Isu lingkungan kebahasaan strategis :

Karena kita dalam kondisi globalisasi, ketika kita akan mengglobalkan sesuatu maka kita melihat lingkungannya.menurut buku kadir Ibrahim berjudul tanah air bahasa Indonesia

Laporan “The 100 most spoken languages around wordwide (Iman Ghosh, 15 Februari 2020) bahwa bahasa Indonesia berada pada peringkat 10 (jumlah penutur 199 juta dengan titik pembibitan awal dari bahasa melayu polinesia (Austronesia): melayu (selat)malaka.

Efek lingkungan global :pola keserumpunan bahas dalam segmentasi wilayah NKRI (Mahsun,2015)

Indonesia  barat sumatera, ke arah Malaysia, bruney dll : kemelayuan

Jawa,bali, Kalimantan,Sulawesi : otonomi daerah

Indonesia timur papua , ntt,ntb, ambon : kepelanesiaan

Kemunculan bahasa Indonesia dalam wacana nusantara  : kimli 2021 kongres internasional masyarakat linguistic indonesia, tema bahasa nusantara perajut multicultural bangsa

Strategi penguatan akar pembibitan bahasa Indonesia melalui titik barus (tapteng,sumut) sebagai pusat (lingua franca) perdagangan nusantara pada masa silam

 

 

 

 

3.           Narasumber 3,  Guru itu sutradara Dra. Sri Kartini Handayani

 

Materi dimulai dengan pembacaan puisi

Puisi Selamat Pagi Indonesia Karya Sapardi Djoko Damono

Karya Sapardi Djoko Damono


selamat pagi, Indonesia, seekor burung mungil mengangguk
dan menyanyi kecil buatmu.
aku pun sudah selesai, tinggal mengenakan sepatu,
dan kemudian pergi untuk mewujudkan setiaku padamu dalam
kerja yang sederhana;

 

Kita sedang menghadapi generasi cosmopolitan dan tugas kita mencetak generasi yang akan menjadi penerus kita yang memiliki konsep, kompetensi dan koneksi dan lahirlah para inspirator, motivator, organisator, inisiator. Tapi kalau mendengar kalimat itu rasanya berat tapi kita ringankan karena kita adalah makhluk yang homogeny yang bermain. Sebagai guru tugasnya sutradara orang yang mengatur laku, acting, dialog yang mengatur ligh dan posisi pemain,

Bagaimana menjadi anak-anak hebat kita harus memiliki konsep yaitu pembelajaran kreatif dan menyenangkan dinamis dan dialogi dengan cara memasukkan kegiatan-kegiatan film dan yang berhubungan dengan visual kepada anak-anak. Ada tiga pola audio visual, audio dan visual.

Undag-undang nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional (sisdiknas) berbunyi pendidik dan tenaga kependidikan yang bermakna, menyenangkan, kreatif, dinamis dan dialogis. Ada alternative pengelolaannya bias berkolaborasi bisa juga mandiri, kalo kita ingin pembelajaran yang menyenangkan dan kreatif yaitu dengan menggunakan pembelajaran ekskul. Caranya dengan memasukkan kreatif  kolaborasi yaitu

1.  ekskul kulikuler,

2.  komunitas guru  yaitu AGBSI kumpul-kumpul dengan guru membuat produk yang membangun mentalitas dan moralitas.cara mendirikannya awali dengan :

a.  niat

b.  komunikasikan dengan orang lain, baik pejabat sekolah, kepala sekolah, komunitas, guru-guru

c.  lakukan, belajar pelan untuk bergerak terus ke depan

d.  cara mengelolanya merencanakan program, melaksanakan program dan mengevaluasi program

e.  lakukan sendiri komunikasi dengan sekolah

3.  komunitas seni dan sastra.

a.  Komunitas guru : agbsi dan komunitas lainnya

b.  Komunitas lembaga seni dan sastra , balai pustaka, taman budaya, komunitas independen

D.  Dokumentasi

(berisi dokumen foto (swafoto) saat mengikuti kegiatan.

 

 

 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

fiorentia viviane lesmana